Cari Blog Ini

Jumat, 27 Juli 2012

Pilih cinta satu malam atau malam lailatul Qodar????



Tentu sebagian besar diantara Anda para pembaca sekalian tidak asing lagi dengan lagu “cinta satu malam” yang sering dibawakan oleh penyanyi bernama “Melinda” itu. Lagu “cinta satu malam” sangat digandrungi oleh masyarakat terutama para kawula muda. Di samping lirik lagunya yang agak “genit”, para pendengar pun mudah menghafal dan memahami setiap bait lirik dalam lagu tersebut. Tidak heran jika banyak orang-orang terutama kawula muda yang berbondong-bondong untuk ngedownload lagu “cinta satu malam” ini.

Inilah sedikit lirik lagu “cinta satu malam” :
Walau cinta kita sementara
Aku merasa bahagia
Kalau kau kecup mesra di keningku
Kurasa bagai di surga…blablabla dst,
Nah dalam hal ini akan saya kaitkan dengan meraih cinta-Nya seribu bulan. Wah luar biasa sekali ini saudara-saudara. Bayangin saja dapat anugerah yang Maha pemilik cinta selama seribu bulan dibandingin satu malam versi Melinda. Terus pada mau pilih yang mana sekarang, hehehe. Pada 10 hari terakhir bulan Ramadhan Allah SWT mengaruniakan kepada umat Nabi Muhammad SAW satu malam yang istimewa dan penuh berkah, yakni malam Lailatulqodar atau Lailatul Qadr. Ibadah yang dikerjakan pada malam itu nilai pahalanya lebih utama daripada pahala beribadah selama seribu bulan.
Di malam Lailatulqodar atas perintah Allah SWT para malaikat diutus turun ke bumi untuk menaburkan rahmat dan nikmat untuk hamba-hamba Allah yang melaksanakan ibadah pada malam tersebut. Malam Lailatul Qodar merupakan malam kemuliaan yang lebih baik dari 1000 bulan. Jika kita para umat Nabi Muhammad SAW bersungguh-sungguh selalu dalam beribadah kepada-Nya, maka bukan tidak mungkin kita akan meraih malam Lailatulqodar yang pada saat itu penuh kesejahteraan sampai terbit fajar tiba. Subhanallah, AllahuAkbar!, padahal belum tentu umur kita bisa mencapai seribu bulan. Maka dari itulah kita dianjurkan untuk beriktikaf pada 10 hari terakhir bulan Ramadhan ini. Iktikaf bertujuan untuk mendekatkan diri kepada Alllah.
Sedang pada bait awal “cinta satu malam” versi penyanyi Melinda sbb:
Walau cinta kita sementara
Aku merasa bahagia
Kalau kau kecup mesra di keningku
Kurasa bagai di surga…
Di lihat dari bait awal lagu “cinta satu malam” ini kita bisa tahu bahwa “cinta satu malam” di sini merupakan cinta yang hanya sementara. Dan kebahagiaannya pun pasti juga sementara, hehe. Wajar-wajar aja sih, yang digambarkan melalui lagu “cinta satu malam” itu kan “cinta” antar insan manusia. Dan dalam bait awal lagu itu juga berbunyi “kurasa bagai di surga”. Nah surga dalam lagu “cinta satu malam” tentu ya surga dunia yang sering kita rasakan selama ini. Surga dunia bisa diartikan segala kenikmatan dan keindahan yang ada di muka bumi ini. Yang perlu menjadi perhatian kita semua, surga dunia itu hanya sementara pula dan biasanya jika kita lalai justru akan membawa malapetaka.
“Cinta satu malam” versi Melinda memang enak didengar dan dinikmati keindahan bait lagunya sebagai bagian dari salah satu surga dunia, hehehe. Coba jika kita bandingkan dengan “cinta-Nya seribu bulan”. Memang sih ni nggak ada di hadist atau pun al-Qur’an, so pembaca sekalian nggak usah pada pusing-pusing nyari ya terkait “cinta-Nya seribu bulan” ini, ckckck! Ini kan cuma bahasa penulis biar agak-agak keren dikitlah, hehe. Yang sudah jelas pasti kebenarannya dan dijamin valid dalam al-Qur’an disebutkan/dikabarkan tentang malam yang lebih mulia dari seribu bulan, yakni malam Lailatulqodar seperti yang telah saya gambarkan di atas. Nah bagi kita para umat Nabi Muhammad SAW yang mengerjakan amalan-amalan ibadah tepat pada malam Lailatulqodar itu, maka akan kita dapatkan anugerah cinta-Nya yang luar biasa. Nilai pahala ibadah kita pada malam Lailatulqodar lebih utama dibandingkan pahala jika kita beribadah selama seribu bulan.
Subhanallah, Allah SWT begitu menyayangi hamba-hamba-Nya. Dia-lah zat yang Maha Cinta. Dan cinta-Nya pun tidak pernah habis walaupun dibagi-bagikan kepada seluruh umat manusia dan makhluk ciptaan-Nya di muka bumi ini. AllahuAkbar, cinta Allah SWT tidaklah sebatas “cinta satu malam” seperti lagu yang dinyanyikan penyanyi Melinda. Namun lebih dari itu. Nah di bulan Ramadhan ini kita para umat Islam punya kesempatan besar untuk menggapai cinta-Nya, terutama melalui malam Lailatulqodar yang hanya satu tahun sekali. Namun nilai pahalanya lebih utama dari pahala jika kita beribadah selama seribu bulan. Itu artinya malam Lailatulqodar merupakan moment kita untuk meraih cinta-Nya yang setara nilainya dengan ibadah selama seribu bulan. Padahal belum tentu umur kita bisa mencapai seribu bulan. Inilah hari-hari terakhir bulan Ramadhan yang semakin dekat dengan moment meraih cinta-Nya. Anda Mau memcoba? Silahkan, selamat berjuang untuk meraih cinta-Nya! Semoga Allah meridhoi. Amiin…

Rabu, 25 Juli 2012

" CINTA Karena ALLAH Dan BENCI Karena ALLAH "


(¸.•´♥ .:|:. ♥ .:|:. ♥ .:|:. ♥ .:|:. ♥ .:|:. ♥ .:|:. ♥`•.,)

ღ☆ღ♥ بِسْــــــــــــــــــمِ اﷲِالرَّحْمَنِ اارَّحِيم ♥ღ☆ღ

Dalam pengertian menurut syariat, yang dimaksud dengan Al-hubbu fillah (mencintai karena Allah) adalah mencurahkan kasih sayang dan kecintaan
kepada orang –orang yang beriman dan taat kepada Allah ta’ala karena
keimanan dan ketaatan yang mereka lakukan.

Sedangkan yang dimaksud dengan Al-bughdu fillah (benci karena Allah)
adalah mencurahkan ketidaksukaan dan kebencian kepada orang-orang yang mempersekutukanNya dan kepada orang-orang yang keluar dari ketaatan kepadaNya dikarenakan mereka telah melakukan perbuatan yang mendatangkan kemarahan dan kebencian Allah, meskipun mereka itu adalah orang-orang yang dekat hubungan dengan kita

Allah Azza Wa Jalla. berfirman,

لَا تَجِدُ قَوْمًا يُؤْمِنُونَ بِاللَّهِ وَالْيَوْمِ الْآَخِرِ يُوَادُّونَ مَنْ حَادَّ اللَّهَ وَرَسُولَهُ وَلَوْ كَانُوا آَبَاءَهُمْ أَوْ أَبْنَاءَهُمْ أَوْ إِخْوَانَهُمْ أَوْ عَشِيرَتَهُمْ أُولَئِكَ كَتَبَ فِي قُلُوبِهِمُ الْإِيمَانَ وَأَيَّدَهُمْ بِرُوحٍ مِنْهُ وَيُدْخِلُهُمْ جَنَّاتٍ تَجْرِي مِنْ تَحْتِهَا الْأَنْهَارُ خَالِدِينَ فِيهَا رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمْ وَرَضُوا عَنْهُ أُولَئِكَ حِزْبُ اللَّهِ أَلَا إِنَّ حِزْبَ اللَّهِ هُمُ الْمُفْلِحُونَ

“Tidak akan kamu jumpai suatu kaum yang beriman kepada Allah dan hari akhir berkasih sayang kepada orang-orang yang menentang Allah dan Rasul-Nya meskipun mereka itu adalah bapak-bapak mereka, anak-anak mereka, saudara-saudara mereka, maupun sanak keluarga mereka. Mereka itulah orang-orang yang ditetapkan Allah di dalam hati mereka dan Allah kuatkan mereka dengan pertolongan dari-Nya, Allah akan memasukkan mereka ke dalam surga-surga yang di bawahnya mengalir sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. Allah ridha kepada mereka dan mereka pun ridha kepada-Nya. Mereka itulah golongan Allah, ketahuilah sesungguhnya hanya golongan Allah itulah orang-orang yang beruntung.” (Qs. Al-Mujadalah: 22)

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

مَنْ أَحَبَّ لِلَّهِ وَأَبْغَضَ لِلَّهِ وَأَعْطَى لِلَّهِ وَمَنَعَ لِلَّهِ فَقَدِ اسْتَكْمَلَ الإِيمَانَ ».

Barang siapa yang mencintai karena Allah. Membenci karena Allah. Memberi karena Allah. Dan tidak memberi juga karena Allah. Maka sungguh dia telah menyempurnakan imannya.” (HR. Abu Dawud, disahihkan al-Albani dalam Shahih wa Dha’if Sunan Abu Dawud [10/181] as-Syamilah)

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

فَوَالَّذِي نَفْسِي بِيَدِهِ لَا يُؤْمِنُ أَحَدُكُمْ حَتَّى أَكُونَ أَحَبَّ إِلَيْهِ مِنْ وَالِدِهِ وَوَلَدِهِ

“Demi Dzat yang jiwaku berada di tangan-Nya, tidaklah beriman salah seorang
dari kalian sampai aku lebih dicintainya daripada orang tua dan anak-anaknya.”
(HR. Bukhari)

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

آيَةُ الْإِيمَانِ حُبُّ الْأَنْصَارِ وَآيَةُ النِّفَاقِ بُغْضُ الْأَنْصَارِ

“Ciri keimanan yaitu mencintai kaum Anshar, sedangkan ciri kemunafikan yaitu membenci kaum Anshar.” (HR. Bukhari)

“Tali iman yang paling kuat adalah CINTA karena ALLAH dan BENCI karena ALLAH”(HR. At Tirmidzi)

♫•*¨*•.¸¸•*¨*•♥•*¨*•ﷲ¸¸.•*¨*• hamba ﷲ:•*¨*•:♥♫•*¨*•.¸¸ﷲ¸¸.•*¨*•♫


Dari Berbagai DALIL Al-Qur'an dan HADITS di atas kita bisa mengetahui bahwa:

 1.Kita harus memberikan kecintaan dan kesetiaan kita hanya kepada Allah semata.

 2.Kita harus mencintai terhadap sesuatu yang dicintai Allah, membenci terhadap segala yang dibenci Allah,

 3.Ridla kepada apa yang diridlai Allah, tidak ridla kepada yang tidak diridlai Allah,

 4.Memerintahkan kepada apa yang diperintahkan Allah, mencegah segala yang dicegah Allah,

 5.Memberi kepada orang yang Allah cintai untuk memberikan dan tidak memberikan kepada orang yang Allah tidak suka jika ia diberi..Wallahu Musta'an.

•*¨*•.¸¸•*¨*•♥•*¨*•ﷲ¸¸.•*¨*• hamba ﷲ:•*¨*•:♥♫•*¨*•.¸¸ﷲ¸¸.•*¨*•

(¯`v´¯)♥
`·.¸.·``(´'`v´'`)♥♥ Smoga artikel Singkat ini memberikan manfaat
...♥♥...♥`•.¸.•´


(¯`v´¯). ♥Aamiin ya Robbal 'alamiin ♥.(¯`v´¯)
`·.¸.·`(´'`v´'`)♥♥♥♥♥♥♥♥♥♥(´'` v´'`)`·.¸.·`
..♥♥..♥`•.¸.•´(¯`v´¯)(¯`v´¯)`• .¸.•´♥..♥♥...
(¯`v´¯)(¯`v´¯)`•.¸.•``•.¸.•(¯` v´¯)
..♥♥...♥.`•.¸.•´♥. .`·.¸.·`.♥`.·.¸.·`♥"Sang Pencari Cinta Sejati-Nya"
(¯`v´¯)♥:(¯`v´¯)♥:(¯`v´¯)♥:(¯` v´¯)♥(¯`v´¯)♥(¯`v´¯)♥(¯`v´¯)♥
`·.¸.·`¸.´`·.¸.·`¸.´`·.¸.·`¸.` `·.¸.·`¸.``·.¸.·¸.``·.¸.·¸.``·.¸.·",

♥•*¨*•♥•*¨*•♫♥•* M. Misbahul Munir*•♥♫•*¨*•♥•*¨*•♥

Senin, 23 Juli 2012

tips agar tidak bertengkar dengan pasangan



Siapapun pasti ingin memiliki hubungan yang awet. Tapi kadang-kadang hal tersebut sering terlupakan, terutama ketika sedang mendapatkan masalah. Apalagi kalau emosi sudah menyelusup, dan ditambah lagi tidak bisa mengendalikan diri, bisa-bisa jadi perang dunia ke-3 yang ujung-ujungnya putus. Tapi lain hal kalau suatu hubungan nggak pernah ada masalah, itu justru kurang asyik (bukannya harus cari-cari masalah nih). Karena, ketika kamu berhasil menyelesaikan permasalahan tersebut, itu bisa mempererat hubungan kamu dengan si dia.
Sekedar untuk berbagi bagaimana caranya untuk meminimalkan pertengkaran dengan pacar agar hubungan kamu bisa awet alias langgeng, akan lebih baik jika kamu menghindari sifat atau hal-hal yang bisa menyebabkan antara kamu dengan si dia bertengkar. Karena (menurut saya) salah satu penyebab putus hubungan biasanya disebabkan oleh pertengkaran. Karena itu, dibawah ini ada beberapa sifat yang harus dihindari agar tidak sering bertengkar dengan dengan si dia :

Egois
Siapapun mempunyai sifat egois. Tapi, kadar/levelnya berbeda-beda. Kalau sifat egois ini keterlaluan, maka ini bisa menjadi suatu penyebab antara kamu dan dia jadi ribut. Ingat bahwa hubungan yang sedang kamu jalin bukan untuk diri kamu sendiri, tetapi untuk kamu dan dia. Dalam kondisi tertentu, ‘mengalah’ adalah hal yang terbaik.
Cemburu
Ketika kamu sedang melihat si dia dengan cewek/cowok lain, jangan langsung naik pitam! Kalaupun kamu cemburu, tanyakan secara baik-baik siapa orang tersebut. Setelah kamu menanyakan mengenai hal tersebut, nggak ada salahnya berterus terang, “Say.., aku tadi jealous banget ngeliat kamu jalan sama cowok/cewek tadi. Tadi itu siapa ya..?”. Sekedar untuk memperlihatkan rasa sayang kamu, wajar kan kalau kamu bilang bahwa kamu merasa cemburu ketika melihat si dia jalan sama orang tersebut.
Tertutup
Kalau kamu suka memendam suatu perasaan yang sebenarnya harus kamu katakan, ya katakan saja. Cobalah untuk terbuka. Ceritakan hal-hal yang kamu rasakan. Mungkin kamu ada suatu pertanyaan, rasa curiga, atau mungkin ada sesuatu hal dimana kamu ingin melibatkan si dia. Dengan selalu berbicara terbuka bisa menciptakan perasaan saling pengertian. Dan juga dengan keterbukaan si dia bisa mengerti keadaan kamu yang sebenarnya.
Kurang perhatian
Kurang perhatian karena sibuk harus menyelesaikan tugas, atau sibuk dengan pekerjaan yang harus segera diselesaikan, itu adalah sebuah keharusan!. Tapi jangan mentang-mentang sibuk, kamu melupakan dia. Sekarang kan jaman sudah canggih, jadi sms kek, atau telfon dia. Dengan itu kamu dapat menghilangkan rasa curiga, perasaan negatif thinking, dan juga sekaligus mengurangi rasa kangen. Buktikan bahwa kamu masih care sama dia.
Suka main Api
Kalau kamu ingin hubungan kamu dan dia baik-baik saja, jangan suka main api! Main api bisa menyebabkan kamu main hati sama cewek/cowok lain, yang akhirnya menyebabkan hal-hal yang tidak pernah kamu duga sebelumnya. Selain itu, ini juga dapat melindungi kamu agar terhindar dari image ‘mata keranjang’, dan juga agar si dia tidak beranggapan bahwa ternyata hubungan kamu dan dia ‘tidak serius’. Ingat, Api kecil menjadi kawan, tapi kalau sudah besar jadi lawan lho!
Pembosan
Setiap hubungan pasti akan terfikirkan mengenai masalah yang satu ini. Selain itu rasa bosan kadang-kadang menjadi sebuah ketakutan diantara kamu dan dia, apalagi kalau kamu sedang berada dalam sebuah hubungan yang serius. Maka dari itu, sedikit banyaknya kamu punya cara tersendiri bagaimana caranya agar tidak bosan. Misalnya, sesekali coba jalan-jalan sama pacar kamu ke tempat yang belum pernah kamu kunjungi, mengajaknya untuk melakukan kegiatan yang menjadi hobi kamu berdua, pergi ke tempat favorit kamu, atau bisa juga memberikan jarak waktu (kesempatan) untuk sendiri dulu atau tidak bertemu dengannya, de el el.
Okay.., 6 poin diatas adalah hal-hal yang biasanya menyebabkan terjadinya pertengkaran. So.., kalau kamu mau awet pacaran, nggak ada salahnya kamu mengetahui dan menghindari hal-hal tersebut.